Passion of Running
Thursday, June 13, 2013
3 minggu ini saya lewati tanpa ngesot di aspal atau bikin jejak kaki di rute trail, sol sepatu basket pun jadi lebih awet karena sepatu nganggur 4 minggu di rak. Selain karena agenda jalan jalan, event komunitas Loenpia di semarang, undangan nikahan pun membludak, nah itulah alasan mengapa saya tidak sempat lari pagi (alibi).
Nah pas ada waktu buat lari (hari minggu/libur) pasti ada ada saja halangannya, cuaca ngajak ribut lah, langit semarang mendadak mendung lah, hujan rontok dari langit lah, dan kadang matahari cuma bisa bersembunyi di balik tirai kapuk abu-abu. Berhubung persendian dan otot kaki sudah gatel, ya saya tetap berangkat lari walau gerimis, aspal becek dan udara dingin menghalangi, saya tetap lari.
"yuk basket yuk, tapi aku lari dulu ya" ajakan saya lewat SMS saat yang lain masih bepelukan dengan guling, tarik ulur dengan selimut atau asik melototi televisi. Dan ada saja jawabannya seperti ini ; becek mas, mendung ik, gak ada temannya. atau malah ada yang balik nanya, di lapangan ada yang main gak?, sudah pada main mas? ada siapa saja mas? ada ceweknya gak?. UP TO YOU, saya tetap berlari.
Lari Pagi atau Malam hari?
Beberapa teman mengajak untuk lari di malam hari di tengah kota karena faktor keterbatasan waktu yang bentrokan dengan jam kerja, namun saya lebih memilih lari di pagi hari, karena kalau malam hari saya khawatir digebuki dan diteriaki rampok, wahihihi rampok kok keren dan kece gini (rapiin poni). Lari pagi hari pastinya lebih disarankan, sehat dan asyik karena bermandikan hangat cahaya dan udara lebih segar.
Passion of running
Nah, yang namanya passion berlari kita diuji ketika tidak ada kawan atau lawan, cuaca buruk, kemalasan dan waktu, namun kalau sudah menjadi passion, kebutuhan, apalagi lifestyle, kita pasti akan menyempatkan diri untuk berlari, ada kemauan untuk bangun lebih pagi, kencangkan tali sepatu, mulai mengejar matahari dan menambah kecepatan.
Sebenarnya laki laki itu tidak takut hujan, cuma gak mau basah. wahihihi kalau cuma gerimis, terjang saja lah. Jadi apa passion kamu?
3 komentar
mase sangaaaar, jadi kapan lari dari tumpang sampai mahameru? *sodorin galon*
ReplyDeletebhahaha jalan saja deh... eman eman dengkulnya bu
DeleteNice post
ReplyDeleteJangan lupa mampir ke blog saya, dan kalau berminat mari saling bertukar link untuk menjalin silaturahmi.
http://tkj-komunitas-indonesia.blogspot.com/